Anda tentu pernah mendengar kisah kolonel Sanders yang menemukan resep bumbu ayam goreng rahasia saat usia 49 tahun, kemudian mendirikan dan menawarkan bisnis KFC kepada orang-orang di saat usianya 65 tahun, dan bisnisnya ini berkembang pesat luar biasa setelah usianya 79 tahun.

Anda juga bisa dengan mudah menemukan kisah sukses para entrepreneur muda yang sudah memulai bisnisnya di usia belia. Kisah-kisah seperti Hendy Setiono dengan Kebab Baba Rafi, atau William Tanuwijaya dengan Tokopedia-nya. Mereka memulai bisnisnya di usia kepala 2 atau bahkan sebelumnya.

Menjalankan bisnis dan menjadi seorang entrepreneur bisa Anda lakukan di usia berapapun Anda !

Entrepreneurship (wirausaha) adalah tentang kreativitas atau inovasi. Seorang entrepreneur menciptakan perubahan dengan memanfaatkan peluang serta sumber-sumber daya yang ada untuk menghasilkan nilai tambah bagi diri sendiri dan orang lain, sekaligus memenangkan persaingan.

Menjadi seorang entrepreneur tidak hanya tentang menghasilkan uang, ini tentang menjalani hidup Anda dengan cara yang lebih menantang dan menarik.

Seperti segala sesuatu dalam hidup, menjadi seorang entrepreneur juga memiliki kelebihan dan kekurangan dibandingkan dengan profesi lain. Lebih baik mana memiliki pekerjaan atau memiliki bisnis sendiri ? Anda bisa putuskan jawabannya di tulisan saya sebelumnya. Juga, apa syarat yang membuat Anda layak jadi pengusaha ?.

Tetapi, saya percaya bahwa menjadi seorang entrepreneur akan sepadan, jika Anda ingin menciptakan jalan Anda sendiri, dan bersedia mengambil resiko saat keluar dari zona nyaman Anda.

Apa Yang Harus Anda Ketahui Untuk Memulai Bisnis ?

Beberapa dari Anda mungkin punya pikiran “kalah sebelum berperang” seperti ini :

  1. Saya ingin memulai bisnis tetapi tidak punya ide.
  2. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya tidak punya waktu.
  3. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya tidak memiliki koneksi yang tepat.
  4. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya terlambat masuk pasar.
  5. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya tidak memiliki mitra bisnis.
  6. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya terlalu tua.
  7. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya terlalu muda.
  8. Saya ingin memulai bisnis tetapi tidak ada yang mendukung saya.
  9. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya tidak memiliki keterampilan.
  10. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya tidak bisa menemukan pelanggan.
  11. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya tidak memiliki prototipe.
  12. Saya ingin memulai bisnis tetapi itu terlalu sulit .
  13. Saya ingin memulai bisnis tetapi keluarga tidak mendukung saya.
  14. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya sedang kuliah.
  15. Saya ingin memulai bisnis tetapi saya akan malu jika saya gagal.
  16. Apa lagi ?

Sebelum Anda melanjutkan pikiran-pikiran yang senada seperti itu, siap untuk percobaan sederhana ?

Begini caranya :

  1. Carilah kursi goyang yang bagus dan nyaman.
  2. Duduk pada kursi itu.
  3. Mulailah bergoyang.
  4. Santai dan nikmati kursi tersebut.
  5. BERHENTI !

Tolong katakan kepada saya, apakah Anda bergerak ?

Ya Anda bergerak, tapi pastinya TIDAK berpindah bukan ?

Pelajarannya adalah :

  • Anda bisa “aktif” bergerak seharian pada sebuah kursi goyang, namun Anda tidak akan berpindah !
  • Berpikir berlebihan sama seperti kursi goyang, barang itu membuat Anda mengerjakan sesuatu, namun tidak akan membawa Anda kemana-mana.
  • Mencoba untuk belajar segalanya sebelum memulai bisnis, TIDAK AKAN PERNAH membuat Anda maju.

Saat memulai suatu bisnis, hal itu BUKAN tentang apa saja yang perlu Anda ketahui, MELAINKAN hal – hal penting apa saja yang perlu Anda tanyakan dan mencari solusinya saat masalah tersebut datang di depan mata Anda.

Disaat orang lain melakukan apapun untuk menghindari masalah, para entrepreneur memilih untuk menghadapinya. Pekerjaan Anda sebagai seorang entrepreneur akan SELALU berhubungan dengan menyelesaikan masalah yang datang.

Semua ini tentang, apakah Anda seorang pemecah masalah atau Anda BUKANLAH seorang entrepreneur.

Anda TIDAK AKAN PERNAH tahu semuanya, karena hal itu tidaklah mungkin !

Pekerjaan Anda adalah tentang menyelesaikan permasalahan yang ada di sekitar Anda. Kelingi diri Anda dengan orang-orang yang tepat untuk membantu Anda menyelesaikan masalah, dan berdiri untuk Anda dalam menggapai tujuan Anda.

Saran terbaik saya adalah mulailah dengan menjadi orang yang terbuka, tetap rendah hati, menjadi murid yang selalu lapar untuk belajar. Anda pasti akan mendapatkan solusinya disaat Anda meniatkan diri untuk fokus terhadap hal itu.

Syarat Menjadi Entrepreneur

Untuk menjadi seorang entrepreneur, mungkin sebagian besar orang akan memberi tahu Anda bahwa Anda harus belajar bisnis dulu di sebuah universitas terkenal, dan harus mempunyai gelar sarjana untuk itu.

Mungkin juga yang lain akan memberi tahu Anda bahwa gelar MBA akan membuat Anda menjadi seorang entrepreneur yang hebat.

Itu tidak tepat !

Saya tidak sedang mencoba mengatakan bahwa kuliah dan meraih gelar itu tidak perlu. Mungkin hal itu bisa membantu, tapi ternyata sebagian besarnya tidak !

Kita belajar dengan cara melakukan dan akrab dengan gagal !

TIDAK ada sekolah yang mengajarkan :

  1. Intuisi bisnis yang luar biasa.
  2. Intuisi untuk mempekerjakan orang-orang hebat.
  3. Intuisi untuk menawarkan pekerjaan terbaik.
  4. Intuisi untuk memilih lingkaran pertemanan yang baik yang bisa menaikkan diri saya menjadi tangguh.
  5. Kemampuan untuk mengidentifikasi peluang ketika ada di depan saya.
  6. Kemampuan untuk mempertahankan orang-orang berbakat.
  7. Kemampuan menjual ide.
  8. Kemampuan untuk mengelilingi diri saya dengan orang-orang hebat.
  9. Kemampuan untuk mendelegasikan pekerjaan.
  10. Kerendahan hati untuk menyadari bahwa saya bukan manusia super.
  11. Kerendahan hati untuk menerima bahwa saya memiliki kelemahan besar dan saya butuh bantuan.
  12. Kerendahan hati bahwa saya tidak tahu segalanya.
  13. Kekuatan untuk melewati masa-masa yang sangat sulit.
  14. Kekuatan untuk menangani kegagalan.
  15. Keberanian untuk melompat lebih tinggi dan meraih kesempatan.
  16. Visi untuk melihat masalah sebelum benar-benar terjadi.
  17. Keterampilan untuk menjadi servant leader.
  18. Hati yang tulus untuk merawat orang-orang saya.

Bacalah banyak buku !

Business is more an art than a skill. We master it by doing!

Bisnis itu lebih kepada “art” dibandingkan dengan skill. Kita menjadi ahli dan menguasai bisnis dengan cara melakukannya.

Memulai Darimana ?

Selamat datang di kehidupan entrepreneur !

Tugas baru Anda adalah memecahkan masalah !
Masalah yang sulit !
Masalah yang banyak !

Seorang entrepreneur akan merasa hidupnya luar biasa saat mereka berjuang untuk apa yang mereka percayai dan apa yang mereka inginkan.

Setiap kali Anda menyerah dan menerima kekalahan, membiarkan pikiran-pikiran pesimis mengambil alih, maka ibaratnya Anda sudah mati !

Anda mau seperti itu ? Betulkah ?

Tidak ada perasaan terburuk di dunia selain menerima kekalahan !

Jadi apa yang harus Anda lakukan ?

Ganti pola pikir dan tindakan Anda !

Tidak ada ide ? Tidak ada uang ? Tidak ada waktu ?

Selesaikan !

  1. Ubah rencana Anda
  2. Bicaralah dengan orang lain
  3. Temukan mitra bisnis
  4. Bertukar pikiran dengan teman-teman
  5. Ketuklah pintu satu persatu.
  6. Hadiri seminar
  7. Hadiri acara-acara
  8. Bicaralah dengan pengusaha lain
  9. Pergi ke pertemuan investor
  10. Bicaralah dengan anggota keluarga
  11. Hadiri pameran dagang
  12. Bicaralah dengan guru /dosen Anda
  13. Cari dan bicaralah dengan angel investor
  14. Bicaralah dengan perusahaan venture capital
  15. Dapatkan coach bisnis
  16. Temukan seorang mentor

Menjadi entrepreneur adalah seni dan ilmu untuk mencapai hasil lebih banyak dengan sumber daya lebih sedikit. Lebih sedikit uang, lebih sedikit bantuan, lebih sedikit waktu, lebih sedikit kendali, dll.

Ingat ini,
Entrepreneur tidak selalu bisa mengontrol apa yang mereka miliki, tetapi mereka bisa mengontrol apa yang mereka lakukan dengan apa yang mereka miliki.

Semoga bermanfaat !

Konten iklan ini dipilihkan oleh Google sesuai kebiasaan Anda akses informasi
0 Shares:
You May Also Like
Bagaimana Cara Mendapatkan Mentor?
Read More

Bagaimana Cara Mendapatkan Mentor?

Sebanyak 76% profesional yang bekerja, percaya bahwa seorang mentor penting untuk pertumbuhan, tetapi ternyata, lebih dari 54% tidak memiliki hubungan dengan mentor. Penelitian dengan jelas mengungkapkan, bahwa orang-orang yang punya mentor, memiliki kinerja yang lebih baik, kemajuan dalam karir mereka lebih cepat, dan bahkan mengalami lebih banyak kepuasan dalam kehidupan pekerjaannya. Tetapi, seringkali banyak orang yang tidak tahu bagaimana cara mendapatkan mentor, atau cara menjalin hubungan dengan mentor.
Read More