Ternyata Berpikir Positif Saja Tidak Cukup Untuk Menghadapi Masalah Anda

Banyak orang yang tidak percaya hantu, tapi tetap takut ketika berada di tempat yang angker menurut banyak orang.

Itulah keyakinan bawah sadar yang terbentuk sejak Anda masih kecil.

positive thinking

Banyak nasihat untuk selalu berpikir positif dalam menghadapi masalah apapun, juga dalam mencapai impian apapun. Positive thinking dianggap membawa kebaikan, selalu mendukung pencapaian tujuan kita, dan pemikiran yang negatif dianggap sebagai penyebab tak kunjung berhasilnya kita mencapai tujuan.

Benarkah positive thinking akan selalu menghasilkan hasil yang positif?

Dr. Robert Anthony adalam bukunya “Beyond Positive Thinking: A No-Nonsense Formula For Getting The Results You Want” mengatakan bahwa berpikir positif saja tidak cukup untuk mencapai impian dan tujuan Anda.

Ada dua hal utama yang perlu diperhatikan:

Pertama, keyakinan bawah sadar Anda sangat berpengaruh dalam mencapai hasil yang Anda inginkan. Pikiran positif yang hanya berada di tingkat sadar, tidak akan berdampak signifikan jika bertentangan dengan keyakinan bawah sadar Anda.

Itu ibarat es yang ditaruh di atas api. Positive thinking Anda seperti es yang meleleh karena bawah sadar Anda adalah api.

Oleh karena itu, Anda perlu mengubah keyakinan bawah sadar Anda agar sejalan dengan pikiran positif yang Anda miliki.

Kedua, hidup kita diatur oleh hukum dan prinsip yang berlaku. Seperti hukum gravitasi yang membuat benda jatuh, Anda perlu memahami hukum dan prinsip yang berlaku dalam hidup Anda, agar bisa menghadapi tantangan dan mencapai tujuan.

Lagi misalnya, kalau Anda tidak tahu bagaimana listrik bekerja, maka Anda tidak akan pernah terpikirkan menggunakan listrik untuk menyalakan alat-alat elektronik.


Selain itu, penting untuk melihat situasi apa adanya, dan berpikir dengan benar.

Terlalu banyak berpikir positif tanpa memperhatikan situasi yang sebenarnya, bisa membawa risiko. Contoh, berpikir bahwa ular berbisa tidak berbahaya karena Anda ingin berpikir positif, maka itu bisa membahayakan Anda.

Intinya adalah, bahwa untuk mencapai perubahan dan tujuan, Anda harus menyelaraskan keyakinan bawah sadar Anda dengan kebenaran yang ada.

Berpikir positif hanya menjadi efektif jika disertai dengan pemahaman yang benar, dan pengakuan akan realitas situasi yang Anda hadapi.

Dengan cara itu, Anda dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mencapai tujuan Anda.

Konten iklan ini dipilihkan oleh Google sesuai kebiasaan Anda akses informasi
0 Shares:
You May Also Like

Kisah Apple-Microsoft: Bersaing Tidak Harus Dengan Saling Menjatuhkan

Pada awal tahun 1990-an, Apple dan Microsoft bersaing untuk mendominasi pasar komputer pribadi. Namun, pada tahun 1997, Apple kehilangan dominasinya, kehabisan uang, dan terancam bangkrut. Mereka kemudian meminta bantuan saingan terbesarnya, Microsoft. Pesaing besarnya itu setuju untuk menginvestasikan US $150 juta di Apple dalam bentuk saham preferen dengan beberapa syarat. Investasi dari Microsoft memberikan Apple waktu untuk mengembangkan produk baru dan memperkuat bisnisnya. Tahun itu juga momen kembalinya Steve Jobs sebagai CEO yang kembali membawa kesuksesan bari perusahaan. Bagaimana kisahnya?
Read More

Apa Itu Fail Fast?

Keberhasilan membutuhkan banyak kesabaran dan ketekunan. Itu mengharuskan Anda untuk bereksperimen terus menerus tanpa rasa takut. Anda perlu gagal lebih cepat, belajar lebih cepat, memperbaikinya lebih cepat, agar sukses juga lebih cepat. Konsep besarnya adalah iterasi build-measure-learn. Semakin cepat kita melakukan satu siklus iterasi, semakin cepat pula kita berhasil memberi solusi yang dibutuhkan pemakai.
Read More