Orang Yang Datang Tidak Bikin Genap Pergi Tidak Bikin Ganjil

Reza Rahadian sebagai Bossman di film My Stupid Boss 2 orangnya sangat menyebalkan.

My Stupid Boss

Bossman merasa dirinya paling cerdas dan woww, padahal kenyataannya tidak. Semua karyawan tidak suka dengannya. Dia pintar memanipulasi orang, jago ngeles, dan tidak berkaca dengan kelakuan buruk diri sendiri.

Misalnya, pada salah satu adegan di film itu, dia bilang ke anak buahnya untuk kumpul di depan lobi hotel pukul 7 pagi. Ditunggu lama, pukul 9 pagi ditelepon, si bossman masih enak-enakan tidur di kamar. Begitu dibilang telat, dia malah ngomel, “Siapa yang suruh ngumpul pagi-pagi?!”

Nyebelin banget!

Datang Tidak Bikin Genap Pergi Tidak Bikin Ganjil

Di kehidupan nyata, mungkin Anda pernah mengalaminya, tentu dengan kisah yang berbeda, tapi intinya, orang itu sangat menyebalkan!

Di sebuah perusahaan atau tim, kehadiran atau ketidakhadiran orang seperti itu tidak membuat perbedaan. Bahkan kehadirannya tidak diharapkan, karena akan membuat emosi tim berantakan.

Kalau di peradaban manusia masih ada kasta, dia ada di kasta pribadi rendah, bahkan kalau ia menjabat pimpinan.

Repotnya, orang seperti itu tidak menyadari kalau dirinya menyebalkan.

Kita semua tidak sempurna, tentu saja. Tapi, jangan sampai Anda jadi orang yang nyebelin seperti bossman:

  • Anda hanya berbicara mengenai diri Anda sendiri, dan fokus dengan diri sendiri.
  • Anda kontradiktif, mengatakan kebaikan, tapi Anda sendiri tidak melakukannya.
  • Anda merasa harus selalu lebih baik dari orang lain, dan tahu lebih banyak.
  • Anda terus mempertanyakan mengapa orang-orang tidak menganggap Anda penting.
  • Anda selalu ingin memerintah, atau mengontrol orang lain.
  • Anda mudah menyinggung, atau membuat komentar kasar kepada orang lain di tempat umum.
  • Anda menolak ide semua orang, atau memandang sisi negatif dari segala situasi
  • Anda sangat marah kalau keinginan Anda tidak dipenuhi.
  • Melakukan framing buruk kepada orang lain, dan mengkhianati teman sendiri.

Tidak ada teman yang secara alami mau bertahan lama berurusan dengan Anda. Jika saat ini mereka masih ada, kemungkinan Anda memanipulasi mereka, dan itu juga tidak akan lama.

Kenalan awal mungkin terpukau dengan gaya Anda. Tapi setelah berurusan sekian lama dengan Anda, mereka pergi menjauh. Anda bahkan menciptakan banyak musuh.

Anda harus mengubah kelakuan.

Konten iklan ini dipilihkan oleh Google sesuai kebiasaan Anda akses informasi
0 Shares:
You May Also Like

Kisah Apple-Microsoft: Bersaing Tidak Harus Dengan Saling Menjatuhkan

Pada awal tahun 1990-an, Apple dan Microsoft bersaing untuk mendominasi pasar komputer pribadi. Namun, pada tahun 1997, Apple kehilangan dominasinya, kehabisan uang, dan terancam bangkrut. Mereka kemudian meminta bantuan saingan terbesarnya, Microsoft. Pesaing besarnya itu setuju untuk menginvestasikan US $150 juta di Apple dalam bentuk saham preferen dengan beberapa syarat. Investasi dari Microsoft memberikan Apple waktu untuk mengembangkan produk baru dan memperkuat bisnisnya. Tahun itu juga momen kembalinya Steve Jobs sebagai CEO yang kembali membawa kesuksesan bari perusahaan. Bagaimana kisahnya?
Read More

Apa Itu Fail Fast?

Keberhasilan membutuhkan banyak kesabaran dan ketekunan. Itu mengharuskan Anda untuk bereksperimen terus menerus tanpa rasa takut. Anda perlu gagal lebih cepat, belajar lebih cepat, memperbaikinya lebih cepat, agar sukses juga lebih cepat. Konsep besarnya adalah iterasi build-measure-learn. Semakin cepat kita melakukan satu siklus iterasi, semakin cepat pula kita berhasil memberi solusi yang dibutuhkan pemakai.
Read More