Baru-baru ini, Ahmad Munjizun, seorang penggembala kuda asal Lombok, NTB, berhasil meraih gelar PhD di Amerika Serikat. Dalam pidatonya di acara wisuda, ia mengaku berasal dari keluarga peternak di desa, hidupnya penuh tantangan, tumbuh besar sambil merawat hewan-hewan, dan tidak bisa berbahasa Inggris.
Ia tidak menyangka akan meraih gelar doktor.
Munjizun menempuh pendidikan sarjana peternakan di Universitas Mataram, S2 di University of Queensland, Australia, dan akhirnya meraih gelar S3 di North Carolina University.
Sebelum Munjizun, kita mendengar kisah Raeni, anak seorang tukang becak dari Kendal Jawa Tendah yang menjadi lulusan terbaik di Universitas Negeri Semarang, yang kemudian berhasil menempuh pendidikan tinggi hingga meraih gelar Doktor di University of Birmingham, Inggris.
Bisakah Orang Biasa Mencapai Hal-Hal Luar Biasa?
Kita sepakat bahwa yang dimaksud dengan orang biasa adalah orang tanpa privilleges. Bukan berasal dari keluarga mampu, bahkan hidup dalam keterbatasan.
Sangat mudah untuk menjalani kehidupan biasa-biasa saja. Tapi, jangan salah paham, tidak ada yang salah dengan itu, karena saya sangat percaya bahwa kita semua mampu mencapai hal-hal menakjubkan dalam hidup.
Apa yang membedakan antara biasa-biasa saja dan luar biasa?
- Apakah dibedakan karena bakat?
- Apakah berbeda oleh DNA jenius?
- Apakah dibedakan oleh keterampilan teknis yang hebat?
Bagi saya, perbedaan paling signifikan adalah pada kemampuan seseorang untuk hidup di luar zona nyamannya.
Mengapa?
Pikirkan tentang bagaimana kebanyakan dari kita secara alami menolak untuk berubah, dan betapa mudahnya bagi kita untuk leha-leha, dan akhirnya hidup di bawah rutinitas.
Kebiasaan biasa-biasa saja pasti mengarah pada hasil yang biasa-biasa saja.
Jadi, jawaban pertanyaan di atas adalah: YA, BISA!
Raeni dan Munjizun telah membuktikannya.
Hasil luar biasa selalu ditemukan di luar zona nyaman Anda. Karena faktanya, semua yang Anda impikan untuk Anda raih, berada di luar zona nyaman Anda.
Mencapai hal-hal luar biasa dalam hidup, dimulai dengan nasihat yang sangat sederhana dan praktis:
Dorong diri Anda keluar dari zona nyaman… setiap hari!
Ingat, zona nyaman Anda adalah zona kematian.
