Hal-Hal Yang Tidak Diajarkan Di Sekolah

Dunia terus berubah, dan bergerak lebih cepat daripada bagaimana sistem pendidikan kita berubah.

Kita menghabiskan banyak uang untuk gelar perguruan tinggi, yang ternyata tidak membekali kita untuk “berperang” di dunia saat ini.

Kecuali institusi yang baik, selebihnya hanya menghasilkan orang-orang dengan gelar, tanpa NILAI apapun.

Mari kembali ke era industri. Lihatlah gambar-gambar ini.

Ford Assembly line 1913
Ford Assembly line 1913. Source: Wikipedia.

Era Industri menuntut sejumlah besar “pekerja berkualitas” seperti insinyur, akuntan, manajer, pemasar, dll. Maka, sistem pendidikan (hingga saat ini) masih diciptakan dan dirancang sebagai “job-generating”, HANYA untuk menghasilkan keterampilan teknis.


Mengelola bisnis, kekayaan, keuangan, kewirausahaan, hutang, tabungan, dan investasi bukanlah ketrampilan teknis. Semua itu tidak diajarkan di sekolah.

  • Bisnis : Anda tidak diajari mempelajari cara kerja bisnis, karena Anda dilatih untuk bekerja DALAM bisnis.
  • Kekayaan : Anda tidak diajari bagaimana mengelola kekayaan, karena Anda dilatih untuk bekerja demi upah dan bukan untuk menciptakan kekayaan.
  • Keuangan : Anda tidak diajari bagaimana keuangan bekerja, karena Anda sedang dilatih untuk menjadi konsumen untuk menggerakkan perekonomian.
  • Kewirausahaan : Anda tidak diajari cara membuat bisnis, karena Anda sedang dilatih untuk bekerja pada bisnis.
  • Hutang : Anda tidak diajari mengelola hutang, karena Anda dilatih untuk hidup dari hutang.
  • Menabung : Anda tidak diajari menabung, karena Anda sedang dilatih untuk bergantung pada pekerjaan sepanjang hidup Anda.
  • Berinvestasi : Anda tidak diajari cara investasi, karena Anda dilatih untuk menghabiskan semua uang Anda, dan bekerja selamanya sampai Anda mati.

Dan yang paling penting, Anda tidak diajari di sekolah tentang AKHLAK, padahal itu adalah pondasi utama yang membentuk karakter di kehidupan Anda.


Sekarang berinvestasilah dalam mendidik diri sendiri, berikan nilai kepada orang lain.

Orang menginginkan SOLUSI.

Apakah Anda fokus pada keterampilan Anda, atau pada NILAI yang dibawa keterampilan Anda ke pasar ?

Keterampilan dan bakat luar biasa (atau gelar akademik) hampir tidak akan mengarah pada kebebasan finansial.

Menawarkan solusi dari keahlian Anda ke pasar, akan meningkatkan peluang Anda untuk berhasil.

BUKAN seberapa keras kita bekerja yang mengarah pada keberhasilan, tetapi seberapa pintar kita bekerja yang akan mengantarkannya.

Elite Success Blueprint

Kode Voucher Diskon 50% : CGPT50

Konten iklan ini dipilihkan oleh Google sesuai kebiasaan Anda akses informasi
0 Shares:
You May Also Like

Kisah Apple-Microsoft: Bersaing Tidak Harus Dengan Saling Menjatuhkan

Pada awal tahun 1990-an, Apple dan Microsoft bersaing untuk mendominasi pasar komputer pribadi. Namun, pada tahun 1997, Apple kehilangan dominasinya, kehabisan uang, dan terancam bangkrut. Mereka kemudian meminta bantuan saingan terbesarnya, Microsoft. Pesaing besarnya itu setuju untuk menginvestasikan US $150 juta di Apple dalam bentuk saham preferen dengan beberapa syarat. Investasi dari Microsoft memberikan Apple waktu untuk mengembangkan produk baru dan memperkuat bisnisnya. Tahun itu juga momen kembalinya Steve Jobs sebagai CEO yang kembali membawa kesuksesan bari perusahaan. Bagaimana kisahnya?
Read More

Apa Itu Fail Fast?

Keberhasilan membutuhkan banyak kesabaran dan ketekunan. Itu mengharuskan Anda untuk bereksperimen terus menerus tanpa rasa takut. Anda perlu gagal lebih cepat, belajar lebih cepat, memperbaikinya lebih cepat, agar sukses juga lebih cepat. Konsep besarnya adalah iterasi build-measure-learn. Semakin cepat kita melakukan satu siklus iterasi, semakin cepat pula kita berhasil memberi solusi yang dibutuhkan pemakai.
Read More