Seringkali kita membaca atau mendengar, tentang para tokoh yang mempunyai kemampuan, pola pikir, dan bakat yang istimewa.
Anda tentu tahu orang-orang yang masih hidup ini : Elon Musk, Jeff Bezos, Bill Gates, Mark Zuckerberg…
Orang-orang itu adalah anomali.
Para disruptor,… para “pemberontak”.
Mereka bukan orang normal. Mereka adalah orang-orang “aneh”.
Maksud saya, semua itu dalam arti yang positif.
Mereka menghasilkan sesuatu yang sangat luar biasa…, jauh menjulang tinggi jika dibanding dengan rata-rata orang normal pada umumnya.
Mereka sangat produktif dalam menghasilkan karya-karya di dunia.
Dan sayangnya, sebagian besar dari kita tidak berada pada situasi dan kondisi seperti mereka.
Anda mungkin tidak bisa menyamai mereka,…
Tetapi,… bukan berarti Anda tidak bisa menghasilkan apa-apa dalam hidup Anda.
Kisah Orang Tidak Normal Yang Super Produktif
Saya tidak perlu bercerita lagi tentang Elon Musk, Jeff Bezos, Bill Gates, atau Mark Zuckerberg. Mereka terlalu mainstream, Anda bisa tahu sendiri tentang “keanehan” mereka dari banyak sumber di internet.
Kita akan mengambil kisah manusia-manusia luar biasa yang lain.
Mohammad Hatta (1902 – 1980)
Beliau yang lebih dikenal dengan nama Bung Hatta, telah menulis sejak usia 16 tahun hingga usia 77 tahun. Semasa hidupnya, Bung Hatta telah menghasilkan lebih dari 800 karya tulis dalam bahasa Indonesia, Belanda, maupun Inggris.
Bung Hatta menuangkan pemikirannya pada spektrum yang luas, terkait kebangsaan dan kerakyatan, tentang kemerdekaan dan demokrasi, berpikir tentang perdamaian dunia dan keadilan sosial, dan juga kemakmuran.
Beliau juga menulis tentang sumber daya ekonomi dan kebutuhan pokok masyarakat, tentang gerakan koperasi dan perekonomian rakyat. Juga tentang filsafat, ilmu dan pengetahuan, agama, pendidikan dan pemuda.
Selain itu, Bung Hatta juga menuliskan renungan dan kenangan beliau, juga menulis surat-surat yang dikirimkan ke beberapa orang.
Kumpulan hasil karya Bung Hatta itu kemudian dibukukan ke dalam 10 buku.
Banyak sekali kiprah dan tanda jasa / penghargaan yang Bung Hatta dapatkan, yang itu menunjukkan betapa sangat sibuk dan produktifnya beliau.
Ini hanya yang saya tahu dari beberapa sumber :
- Ketua Panitia Lima (1975)
- Penasihat Presiden dan Penasehat Komisi IV (1969)
- Dosen Universitas Gadjah Mada, Jogjakarta (1954-1959)
- Dosen Sesko Angkatan darat, Bandung (1951-1961)
- Wakil Presiden, Perdana menteri, dan Menteri Luar Negeri NKRIS (1949-1950)
- Ketua delegasi Indonesia Konferensi Meja Bundar, Den Haag (1949)
- Wakil Presiden, Perdana Menteri, dan Menteri Pertahanan (1948-1949)
- Wakil Presiden RI pertama (1945)
- Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia (1945)
- Wakil Ketua Panitia Persiapan kemerdekaan Indonesia (1945)
- Anggota Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (1945)
- Kepala Kantor Penasehat Bala Tentara Jepang (1942)
- Pendidikan Nasional Indonesia – PNI Baru (1932-1934)
- Wakil Delegasi Indonesia Liga Melawan Imperialisme dan Penjajahan, Berlin (1927-1931),
- Ketua Perhimpunan Indonesia, Belanda (1925-1930)
- Bendahara Jong Sumatranen Bond, Jakarta (1920-1921)
- Bendahara Jong Sumatranen Bond, Padang (1916-1919).
Selain itu, beliau menerima gelar Doctor Honoris Causa dari Universitas Gajah Mada, Yogyakarta (1956), menerima Bintang Republik Indonesia Kelas I dari Pemerintah Republik Indonesia (1972), dan mendapatkan lagi gelar Doctor Honouris Causa sebagai tokoh proklamator dari Universitas Indonesia (1975)
Beliau juga terkenal sebagai pembaca buku yang “rakus”.
Uangnya lebih banyak dihabiskan untuk membeli buku.
Bung Hatta membawa berpeti-peti buku saat di pengasingan.
Menghabiskan waktu untuk membacanya, dan menuliskan banyak pemikiran.
Bung Hatta juga terkenal akan kejujuran dan kesederhanaannya.
Dia pernah meminta asistennya untuk mengembalikan dana taktis wapres sebesar Rp 25.000 yang sebenarnya merupakan haknya.
Dia juga menolak semua tawaran untuk menjabat sebagai komisaris dari perusahaan nasional / internasional. Juga menolak jabatan yang ditawarkan oleh Bank Dunia.
Bung Hatta menyimpan guntingan iklan sepatu Bally di dompetnya dan berharap bisa membelinya suatu hari. Namun, sampai meninggal, beliau belum bisa membeli sepatu tersebut.
Theodore Roosevelt (1858 – 1919)
Ia merupakan salah satu presiden Amerika Serikat yang sangat produktif sepanjang masa.
Berikut adalah beberapa hal yang dia capai dalam 60 tahun hidupnya yang singkat :
- Dia adalah Presiden terpilih termuda dalam sejarah Amerika Serikat pada usia 42
- Dia menulis ”The Naval War of 1812” pada usia 24, yang dianggap sebagai salah satu buku akademis terbaik di bidangnya
- Dia adalah seorang ahli anatomi dan pemburu yang berpengalaman
- Dia memimpin ekspedisi 2 tahun menyusuri sungai Amazon
- Dia mendapatkan penghargaan “Metal of Honor For Valor”
untuk keberaniannya dalam pertempuran, setelah memimpin serangan melawan pasukan musuh. - Dia membangun Terusan Panama.
- Dia mengejar 3 penjahat yang mencuri perahu sungainya, dan setelah menangkap mereka, dia mengikat mereka, menempatkan penjaga selama 40 jam tanpa tidur, dan membaca novel Western sambil menunggu pihak berwajib tiba.
- Dia memiliki ingatan yang sangat kuat (photographic memory)
- Roosevelt adalah seorang pembaca yang rajin, membaca puluhan ribu buku, dengan kecepatan beberapa buku per hari dalam berbagai bahasa.
Ada peristiwa luar biasa saat ia berpidato di kampanyenya.
Saat ia berbicara, seorang pembunuh menembak dadanya.
Roosevelt, sebagai ahli anatomi terlatih, dapat mengetahui dari warna darahnya, dan fakta bahwa napasnya tidak terengah-engah, peluru tidak mengenai organ pentingnya.
Ia memilih untuk tidak menjalani perawatan medis segera, tapi kembali ke podium.
“Dibutuhkan lebih dari itu untuk membunuh seekor rusa jantan,” kata Roosevelt kepada orang banyak, dan kemudian melanjutkan pidatonya.
Inspirasi Dari Orang Aneh
Anda bisa lihat ?
Bung Hatta itu “aneh”.
Roosevelt juga “aneh”.
Saya tahu beberapa orang yang saya anggap “aneh” juga.
Dan ini adalah beberapa atribut ketidaknormalan (baca: manusia super) mereka :
- Mereka bisa mendengarkan, dan memberikan masukan, beberapa percakapan sekaligus.
- Mereka bisa “menggambar” diagram proses yang kompleks dalam pikiran mereka, dan melihat dengan tepat di mana letak kesalahannya.
- Mereka bisa fokus pada satu tugas selama berjam-jam tanpa istirahat.
- Mereka bisa tiba-tiba bangun di tengah malam, dengan jawaban atas pertanyaan yang mengganggu mereka sehari sebelumnya.
Apakah semua itu terdengar normal bagi Anda ?
Penting untuk menyadari ketidaknormalan beberapa orang, agar kita bisa realistis.
Kebanyakan orang tidak bisa tetap terjaga lebih dari 16 jam tanpa penurunan kinerja yang signifikan. Tapi, ada beberapa orang aneh yang bisa.
Kecuali Anda memiliki mutasi genetik yang membuat Anda menjadi mutan di level X-men, ada kemungkinan Anda tidak akan bisa menyamai tingkat produktivitas mereka, tanpa banyak kerja keras.
Tapi jangan khawatir, selalu ada harapan untuk orang normal seperti Anda dan saya.
Meskipun kita mungkin tidak dapat melakukan banyak tugas seefektif Elon Musk, atau menghabiskan waktu lama tanpa tidur seperti Bill Gates, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk mencapai tingkat kesuksesan yang mendekati manusia super seperti mereka.
Rajinlah melakukan dan berlatih ini, maka Anda akan membawa diri Anda ke level yang sama dengan tingkat performa “orang-orang aneh” :
- Identifikasi tujuan Anda sejak awal.
Mengetahui dengan jelas tujuan Anda akan membantu Anda menemukan jalur terpendek dari A ke B. - Fokus pada hal-hal penting.
Identifikasi apa yang penting dan apa yang tidak penting. Bersikaplah tegas untuk memotong apa pun yang tidak penting dalam mencapai tujuan Anda. - Lakukan setidaknya 1 hal setiap hari yang membuat Anda maju selangkah.
Ini memungkinkan Anda melakukan continues improvement, untuk meningkat 1% setiap hari. - Temukan mentor.
Ini adalah life hack yang bisa melambungkan peningkatan Anda. - Kembangkan relationship yang intens.
Anda adalah rata-rata dari 4-5 orang yang paling sering Anda ajak bergaul.
Anda tentu sudah pernah mendengar ini sebelumnya.
Nah, jika Anda ingin mencapai tingkat produktivitas yang gila-gilaan, saya sarankan agar 4 teman terdekat Anda semuanya lebih pintar, lebih baik, dan lebih produktif dari Anda.
Ya, awalnya Anda akan bodoh jika dibandingkan mereka. Anda akan terasa lebih malas. Tapi, begitulah cara Anda mengetahui bahwa Anda telah mengelilingi diri Anda dengan orang-orang yang tepat.
- Pelajari kebiasaan dan rutinitas orang-orang yang sangat produktif.
Kebanyakan orang yang sangat produktif tidak mencapainya secara kebetulan. Mereka secara sistematis membangun rutinitas dan kebiasaan yang membantu mereka untuk mencapai tujuannya. Pelajari ini. Adopsi yang sesuai dengan misi Anda. - Mempelajari Ilmu agama dan rajin ibadah
Ilmu agama akan membuat Anda mempunyai rohani yang sehat. Memberi pegangan bagi hidup Anda, mengarahkan Anda pada tujuan yang hakiki.
Ibadah yang khusyuk akan membuat pikiran Anda jernih, dan bisa membantu Anda mendapatkan fokus seperti laser, dan mendekati kemampuan tingkat mutan di bidang kreativitas, kejernihan mental, dan empati.
Langkah-langkah Nyata Menjadi Produktif
Buku-buku self help tidak bisa membantu Anda.
Mentor dan coach tidak berpengaruh pada diri Anda.
Apalagi seminar “Bagaimana menjalani hidup yang baik, ikuti 10 langkah ini”.
Itu semua tidak bermanfaat bagi Anda.
Jika seseorang menodongkan pistol ke kepala Anda, lakukan 100 kali push up, atau Anda mati, Anda pasti melakukannya.
Namun, jika Anda berada di kasur empuk Anda sendiri, berada di zona nyaman, Anda merasa tidak perlu mengambil semua pelajaran itu.
Anda tidak memiliki tujuan, Anda tidak punya purpose.
Anda tidak menganggap hal itu penting, karena lebih enakan main IG, TikTok ..
Anda bisa membayar jutaan rupiah untuk lusinan buku dan seminar, tetapi semua itu hanya “bantuan” sementara.
Karena…
Ini dimulai dengan diri Anda !
Anda yang memegang kendali,… tidak ada orang lain.
Berhenti membuat alasan-alasan.
Singkirkan pengganggu Anda.
Smartphone, tv, game, semuanya !
Produktivitas tinggi hanya bisa dicapai dengan melakukan pekerjaan atau tugas secara efektif dan efisien, tanpa banyak gangguan.
Untuk mampu produktif diperlukan kerja keras secara cerdas.
Inilah langkah-langkahnya :
Buat perencanaan
- Punya waktu khusus untuk perencanaan
Anda akan tahu persis apa yang perlu Anda lakukan sebelum Anda memulai sesuatu. - Rencanakan minggu Anda sebelum dimulai.
Ini agar prioritas Anda tidak dikalahkan oleh prioritas orang lain. - Rencanakan hari Anda pada malam sebelumnya.
Menghemat waktu Anda di pagi hari untuk mencari tahu apa yang harus dilakukan. - Lakukan riset sebelum terjun ke pekerjaan / proyek baru.
Mempelajari apa yang perlu Anda ketahui, akan membuat Anda lebih efisien. - Rancang lingkungan tanpa gangguan.
Buat sistem untuk menangani pesan masuk, procrastination, dan gangguan lainnya.
Buat prioritas dan organisir
- Gunakan Eisenhower Matrix untuk memprioritaskan tugas Anda.
- Prioritaskan tugas-tugas yang berhubungan langsung dengan tujuan Anda. Bahkan yang lebih baik lagi adalah memprioritaskan tugas dengan dampak tertinggi pada tujuan Anda.
- Kelompokkan tugas-tugas yang serupa, dan selesaikan dalam sekali jalan.
Misalkan itu menulis posting blog, atau memposting di media sosial, membayar tagihan. - Ketahui tujuan dan prioritas Anda, lalu secara proaktif mengalokasikan (block) waktu untuk hal itu.
- Gunakan teknologi untuk mengoptimalkan atau mengotomatisasi tugas yang berulang.
Fokus dan konsisten
- Bekerjalah di waktu puncak Anda.
Jangan buang waktu puncak Anda untuk melakukan hal-hal yang juga bisa Anda lakukan ketika pikiran dan tubuh Anda lelah. - Kerjakan tugas terpenting Anda di pagi hari.
Menangkan hari Anda lebih awal, daripada menunda hal-hal penting setiap hari. - Bekerjalan pada jadwal yang telah dirancang untuk menghasilkan karya terbaik Anda. Terapkan kebiasaan dan rutinitas yang kuat, yang itu akan membuat Anda tetap fokus dan berenergi sepanjang hari.
- Lakukan satu per satu.
Tidak ada kehebatan dalam multi-tasking. Jika Anda melakukan sesuatu, selesaikan dulu semuanya. - Lakukan deep work, masuk ke kondisi itu selama beberapa jam.
- Fokus pada membangun hubungan secara jangka panjang.
Ini adalah hal-hal yang akan berdampak 10x pada tujuan Anda. - Hanya menghadiri meeting di mana kehadiran Anda sangat penting, lewati lainnya.
Evaluasi dan perbaiki
- Evaluasi minggu Anda.
Apa yang berhasil dengan baik? Apa yang perlu ditingkatkan? - Lacak kemajuan Anda.
Apa pun yang ingin Anda capai, tentukan ukuran keberhasilannya. Gunakan itu untuk mengevaluasi efektivitas strategi Anda. - Tanyakan pada diri sendiri, “Apa yang bisa saya lakukan untuk membuat tugas harian saya lebih cepat, lebih mudah ?”
Habiskan waktu Anda untuk tugas-tugas dengan daya ungkit tinggi ini. - Pertanyakan semua yang telah Anda lakukan, mungkin ada beberapa hal yang bahkan tidak perlu dilakukan sama sekali.
Jaga kebugaran tubuh
- Tidur yang cukup.
Kurang tidur akan mengacaukan fokus, suasana hati, dan pengambilan keputusan Anda. - Break secara berkala.
Tubuh dan otak Anda membutuhkan penyegaran. - Berhati-hatilah.
Dengarkan tubuh Anda, dan berikan apa yang dibutuhkannya. Lapar? Makan. Lelah ? Istirahat. Stress ? rileks. - Makan 4 – 5 makanan kecil sehat sepanjang hari.
Menjadi lapar atau makan berlebihan berdampak negatif pada fokus dan tingkat energi Anda. - Tenangkan pikiran Anda.
Stres dan kecemasan kronis adalah racun bagi produktivitas Anda.
Sayangnya, sebagian besar dari kita bukanlah “orang aneh” seperti Bung Hatta, Theodore Rosevelt, Elon Musk, Jeff Bezos, Bill Gates, Mark Zuckerberg, dll.
Mungkin dalam dua dekade ke depan, kita akan bisa membayar dengan sejumlah uang agar gen kita diubah, sehingga kita semua bisa melewati beberapa hari tanpa tidur, dan dengan mudah menyelesaikan tugas apa pun.
Sampai saat itu tiba, kita sebagai orang normal harus meraih tujuan-tujuan kita dengan keringat, air mata, dan banyak bekerja.
Bekerja lebih cerdas, dan tidak lebih keras, memerlukan banyak strategi yang harus Anda pikirkan. Tetapi pada akhirnya, itu akan menghasilkan pekerjaan terbaik dan lebih sedikit stres, dan produktivitas Anda meningkat jauh.
Semoga bermanfaat, terima kasih telah membaca, dan silakan berikan komentar.